Selamat Datang di Cerita KakMans. Terima kasih karena sudah menyempatkan waktunya untuk mengunjungi dan membaca blog saya. ^_^ CERITA KAKMANS: Curahan Hati Tentang Adik Aku

Sunday, August 9, 2015

Curahan Hati Tentang Adik Aku

Hallo sahabat blogger, masih bersama dengan aku nih. Kali ini aku ingin curhat nih sahabat blogger tentang kelakuan dari adik aku. Sebenarnya aku sedih banget ketika harus menghukum adik aku. Sampai kapan ini bakal terus aku lakukan. Aku gak ingin terus menerus seperti ini. Apa aku harus menunggu adik aku berumur 17 tahun. Itu terlalu lama, aku hanya ingin adik aku bisa berubah aja. Bisa mengerti yang mana yang benar dan yang mana yang salah. Dan juga aku ingin adik aku bisa bertanggung jawab dan bisa menepati semua perkataan yang di ucapkannya. Karena jika aspek-aspek itu sudah di miliki, insya allah kedepannya adik aku akan bisa lebih baik lagi.

Aku gak ingin punya adik yang bisanya hanya menyusahkan orang lain saja dan aku juga gak ingin adik aku hanya menjadi sampah bagi masyarakat saja. Semuanya yang aku lakuin itu, semata-mata hanya ingin kebaikan dari adik aku saja. Aku ingin adik aku nantinya bisa jauh lebih sukses dari pada aku. Dan bisa jadi pemimpin serta panutan bagi orang lain. Hanya itu yang aku ingin dari adik aku. Memang terlalu dini aku mengajarkannya. Tapi kalo gak sekarang, kapan lagi aku mengajarkannya. Dan jika bukan aku yang mengajarkannya, maka siapa lagi yang bakal mengajarkannya. Umi sama ayah aku, udah jauh itu mah. Gak bakal bisa di harapin, mereka berdua saja tidak pantas untuk menjadi panutan. Om aku atau saudara dekat aku, aku melihat gak ada yang pantas untuk di jadikan seorang panutan. Karena kehidupan keluarga mereka saja masih kacau balau.

Aku juga prihatin dan sedih banget melihat anak muda zaman sekarang. Entahlah permasalahan mereka itu apa. Aku gak mau adik aku ikut-ikutan terjerumus seperti mereka. Maka itu, saat ini aku hanya menanam bibit ke dalam diri adik aku, biar nantinya jika sudah mulai beranjak dewasa maka tinggal mekarnya saja. Bukannya pas baru beranjak dewasa, baru di tanam bibitnya. Kalo kaya gitu kapan mekarnya. Maka dari itu sedini mungkinlah aku mengajarkan adik aku. Memang aku bukanlah orang yang benar, aku ini banyak kesalahannya. Sekali lagi aku katakan, aku hanya ingin adik aku berada di atas aku. Aku hanya ingin yang terbaik buat adik aku. Semua yang aku lakukan, semata-mata untuk kebaikan adik aku sendiri dan kebahagiaan buat kehidupan kedepannya. Hanya itu harapan seorang kakak terhadap adiknya. Semarah-marahnya seorang kakak, itu karena sayang terhadap adiknya.

Lagian juga bukan kekerasan yang aku ajarkan kepada adik aku, tapi pembelajaranlah yang aku ajarkan. Hanya saja orang di sekitar aku ini tidak bisa membedakan mana itu kekerasan dan mana itu pembelajaran. Intinya aku hanya ingin melihat adik aku menjadi orang yang sukses dan bukan menjadi sampah saja. Dan juga sebenarnya adik aku itu orangnya nurut dan bisa di bilangin. Hanya saja adik aku juga terlalu terpengaruh oleh teman-temannya. Dan nurut kemana temannya itu melangkah, bahkan sampai ke arah negatif. Yaa sebelum adik aku terjerumus atau terpengaruh lebih jauh lagi dari teman-temannya. Maka aku ingin mencoba memberikan pelajaran kepada adik aku untuk pintar-pintar mencari teman. Dan bisa membedakan mana teman yang akan membawa adik aku ke arah positif dan mana teman yang bisa membawa adik aku ke arah negatif. Adik aku harus bisa membedakan itu. Karena aku ulang lagi bahwa itu semua untuk kebaikan adik aku juga.

Pokoknya adik aku gak boleh terpengaruh oleh slogan teman-temannya yang mengatakan nakal dulu baru sukses. Mending kalo bisa sukses, tapi kalo misalnya nanti jadi sampah. Siapa juga kan yang malu, pasti yang paling utama itu keluarga. Aku ingin lihat adik aku bisa mengangkat nama baik keluarga, bisa menjadi pemimpin serta bisa menjadi contoh atau panutan bagi orang lain. Hanya itu harapan terbesarku untuk adik aku. Mungkin hanya segitu yaa sahabat blogger yang bisa saya sampaikan. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada salah perkataan. Karena aku hanyalah manusia biasa yang banyak kesalahannya. Aku juga memohon untuk kalian sahabat blogger, untuk memberikan masukkan atau komentar untuk aku. Agar kedepannya aku bisa membimbing adik aku untuk lebih baik lagi. Terima kasih yaa sahabat blogger karena sudah membaca dan mengunjungi blog saya. Sekali lagi Terima Kasih. ^_^

No comments:

Post a Comment